WhatsApp-Image-2023-06-27-at-18.50.33-1024x576 Identifikasi Misinformasi/Disinformasi Bareng Mythos Labs dan Kedutaan Besar Amerika Serikat Jakarta, Indonesia
Pelatihan Countering Misinformation/Disinformation (Dok. Istimewa)

Teknologi dan masyarakat tidak akan pernah dapat terpisahkan. Namun, ada tantangan didalamnya. Kita perlu mewujudkan “smart people/communities” dengan literasi lebih baik agar terhindar dari hal negatifnya.

Anak muda Makassar ternyata rentan terhadap paparan radikalisme dan terorisme melalui media sosial dan informasi online loh. Hoaks seringkali menjadi istilah yang umum dimana mengandung misinformasi atau bisa saja disinformai. Keduanya berbeda, sehingga perlu diidentifikasi.

Secara umum, Indonesia dengan anak muda berusia 17-25 tahun rentan pula. Riset ini diterbitkan oleh Mythos Labs dengan dukungan Kedutaan Besar Amerika Serikat Jakarta, Indonesia tahun 2023 serta menemukan lebih dari 8 jam pemuda kita menghabiskan waktunya di media sosial.

Pelatihan Countering Misinformation/Disinformation yang diselenggarakan di Makassar pada 24-25 Juni 2023 di UNHAS Hotel&Convention dan di Universitas Megarezky Makassar (26/6) bersama trainer internasional Emmy Yuniarti Rusadi, awardee Oxford SoCC 2021 sekaligus Indonesia Country Representative&Project Manager, Mythos Labs.

Acara dibuka dengan sambutan digital oleh CEO Mythos Labs, Priyank Mathur. Pria lulusan MIT (Massachussets Institute of Technology, Amerika Serikat) menyatakan bahwa Indonesia tak terkecuali sebagai negara yang harus menghadapi tantangan global persebaran misinformasi/disinformasi itu.

Secara total, di Makassar, lebih dari seratus anak muda usia 17-25 tahun menjadi peserta dan dilatih cara identifikasi, melaporkan konten negatif di media sosial, dll hingga mereka mampu untuk menyebarluaskan ilmunya ke komunitas.

Link untuk melihat hasil riset dapat dilihat pada laman berikut: https://mythoslabs.org/wp-content/uploads/2023/03/Assessing-Media-Literacy-Gaps-in-Indonesia.pdf Untuk beberapa kegiatan sebelumnya telah diadakan di Jakarta dan Medan dengan ratusan peserta yang turut berkontribusi.